Jumat, 03 April 2015

Use Case Diagram

Hai semua, salam kenal yaa J
Baiklah pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang Use Case Diagram.
Use Case Diagram atau diagram use case merupakan pemodelan untuk menggambarkan kelakuan (behavior) sistem yang akan dibuat.
Diagram use case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem yang akan dibuat
Singkatnya, Diagram use case digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang ada di dalam sebuah sistem dan siapa saja yang berhak menggunakan fungsi-fungsi tersebut.
Terdapat beberapa simbol dalam menggambarkan diagram use case, yaitu actor, use cases dan relasi.
·         - Diagram use case bukan menggambarkan tampilan antarmuka (user interface).
·        - Penamaan use case adalah nama didefinisikan sesimpel mungkin, dapat dipahami dan menggunakan kata kerja.
1.      Actor
Pada dasarnya actor bukanlah bagian dari use case diagram, namun untuk dapat terciptanya suatu use case diagram diperlukan beberapa actor. Actor tersebut mempresentasikan seseorang atau sesuatu (seperti perangkat, sistem lain) yang berinteraksi dengan sistem. Sebuah actor mungkin hanya memberikan informasi inputan pada sistem, hanya menerima informasi dari sistem atau keduanya menerima, dan memberi informasi pada sistem. Actor hanya berinteraksi dengan use case, tetapi tidak memiliki kontrol atas use case. Actor digambarkan dengan stick man. Actor dapat digambarkan secara secara umum atau spesifik, dimana untuk membedakannya kita dapat menggunakan relationship

Gambar Actor
2.      Use Case
Use Case adalah gambaran fungsionalitas dari suatu sistem, sehingga customeratau pengguna sistem paham dan mengerti mengenai kegunaan sistem yang akan dibangun.
Cara menentukan Use Case dalam suatu sistem:
a)      Pola perilaku perangkat lunak aplikasi.
b)      Gambaran tugas dari sebuah actor.
c)      Sistem atau “benda” yang memberikan sesuatu yang bernilai kepadaactor.
d)      Apa yang dikerjakan oleh suatu perangkat lunak (*bukan bagaimana cara mengerjakannya).

Gambar Use Case
3.      Relasi dalam Use Case
Ada beberapa relasi yang terdapat pada use case diagram:
a)      Association, menghubungkan link antar element.
b)      Generalization, disebut juga inheritance (pewarisan), sebuah elemen dapat merupakan spesialisasi dari elemen lainnya.
c)      Dependency, sebuah element bergantung dalam beberapa cara ke element lainnya.
d)      Aggregation, bentuk assosiation dimana sebuah elemen berisi elemen lainnya.
Tipe relasi/ stereotype yang mungkin terjadi pada use case diagram:
Ø  <<include>>, yaitu kelakuan yang harus terpenuhi agar sebuahevent dapat terjadi, dimana pada kondisi ini sebuah use case adalah bagian dari use case lainnya.
Ø  <<extends>>, kelakuan yang hanya berjalan di bawah kondisi tertentu seperti menggerakkan alarm.
Ø  <<communicates>>, mungkin ditambahkan untuk asosiasi yang menunjukkan asosiasinya adalah communicates association . Ini merupakan pilihan selama asosiasi hanya tipe relationship yang dibolehkan antara actor dan use case.
Contoh Use Case Diagram Poliklinik

Gambar Use Case Poliklinik

Klik link download  ini jika kalian ingin contoh lengkap Use Case dan Sequence Diagram.

Terima kasih, semoga bermanfaat guys J



0 komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

Diberdayakan oleh Blogger.
 

Translate

Followers

 

Templates by Nano Yulianto | CSS3 by David Walsh | Powered by {N}Code & Blogger

Blogger Wordpress Gadgets